" ليس الجمال بأثواب تزيننا ولكن الجمال بجمال العلم والأدب "

Silahkan cari:
Subscribe:

Ads 468x60px

Kamis, 26 Desember 2013

Tatacara Mengerjakan Sholat Witir

Diposkan Oleh: Muhtadi Bantan - Diperbarui Pada: Kamis, 26 Desember 2013 Pukul 02.26.00


Share this :
Tatacara Mengerjakan Sholat Witir.

Sholat Witir dikerjakan setelah sholat 'isya dan waktunyapun setelah sholat 'isya pula. Adapun raka'atnya merupakan bilangan ganjil dimulai dari hanya satu raka'at, tiga raka'at hingga sebelas raka'at. Tiada yang lebih dari hanya sebelas raka'at.

Pelaksanaannya tiada yang berbeda dalam tiap raka'at, hanya bila lebih dari satu raka'at, maka, dalam setiap dua raka'at bisa diselingi salam maupun tidak deselingi salam.

Semua pekerjaan sholat witir dalam tiap raka'atnya sama dalam bacaan dan dan tatalaksananya. Akan tetapi dalam raka'at tiga yang terakhir, bacaanya disunahkan membaca surat Sabbihis di raka'at pertama dan yang kedua sunah membaca surat Al-Kafirun. Raka'at akhirnya yakni yang satu raka'at lagi, bacaanya sunah membaca tiga surat yakni; surat al-Ikhlash, Al-Falaq dan An-Nas (Falaq Binnas).

Perlu diingat bahwa, bila menghendaki untuk mengerjakan sholat witir hanya tiga raka'at. Maka, pengerjaanya jangan seperti sholat Maghrib, sekaligus tiga raka'at. Akan tetapi harus dua kali salam. Salam pertama didua raka'atnya yang pertama dan salam kedua disatu raka'atnya yang terakhir.

Pelaksanaanya yang harus dikerjakan bila hanya sholat witir satu raka'at saja yaitu:
1) Berniat di dalam hati untuk mengerjakan sholat Witir
2) Takbiratul Ihram
3) Doa Iftitah
4) Membaca surah al-Fatihah
5) Membaca Surah al-Qur’an
6) Ruku'
7) I'tidal
8) Sujud
9) Duduk antara dua sujud
10) Sujud yang kedua
11) Duduk untuk tahiyyat akhir
12) Memberi salam ke kanan dan ke kiri


Sholat Witir dengan tiga raka'at. Tatacara perlaksanaannya ada dua :

1. Mengerjakan dua raka'at terlebih dahulu dan salam. Setelah itu didirikan satu lagi raka'at secara biasa dan salam. Dalilnya adalah riwayat daripada Nafi’:

أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ كَانَ يُسَلِّمُ بَيْنَ الرَّكْعَةِ وَالرَّكْعَتَيْنِ فِي الْوِتْرِ.

Yang artinya :

Bahawa ‘Abdullah bin ‘Umar mengucapkan salam antara satu raka'at dan dua raka'at dalam sholat Witir. – Hadith Riwayat Imam al-Bukhari dalam Shahihnya, Kitab al-Witr, no 991.

* Tatacara mengerjakannya

Raka'at pertama dua raka'at

1) Berniat di dalam hati untuk mengerjakan sholat Witir
2) Takbiratul Ihram
3) Doa Iftitah
4) Membaca surah al-Fatihah
5) Membaca Surah al-Qur’an (dianjurkan membaca surat Sabbihis dalam raka'at pertama dan surat A-Kafirun yakni Qulya diraka'at yang keduanya)
6) Ruku'
7) I'tidal
8) Sujud
9) Duduk antara dua sujud
10) Sujud yang kedua
11) Bangun untuk raka'at kedua

Raka'at Kedua

1) Ulang seperti raka'at pada pertama dari nombor (4) hingga (10)
2) Duduk untuk tahiyyat akhir
3) Memberi salam kanan dan kiri dan bagun untuk mengerjakan raka'at terakhir

Raka'at Ketiga yakni hanya satu raka'at.

1) Berniat di dalam hati untuk mengerjakan sholat Witir
2) Takbiratul Ihram
3) Doa Iftitah
4) Membaca surah al-Fatihah
5) Membaca Surah al-Qur’an (dianjurkan membaca tiga surat; Al-Ikhlash, Al-Falaq dan An-Nas)
6) Ruku'
7) I'tidal
8) Sujud
9) Duduk antara dua sujud
10) Sujud yang kedua
11) Duduk untuk tahiyyat akhir
12) Memberi salam ke kanan dan ke kiri

Demikian tatacara pelaksanaan sholat witir, semoga bermanfaat.

Artikel Terkait:

0 Blogger
Twitter
Facebook

0 komentar:

Posting Komentar