Subscribe:

Sabtu, 01 September 2012

Panduan Sholat Lima Waktu

Diposkan Oleh: Muhtadi Bantan - Diperbarui Pada: Sabtu, 01 September 2012 Pukul 09.30.00


Share this :

Panduan Sholat Lima Waktu

Sholat dilaksanakan mengunakan tatacara dan syarat tertentu diantaranya harus bersih badan, pakaian dan tempat. Bersih dari hadats kecil dan besar. Dan manakala hendak sholat setelah mengambil wudu.
Shalat wajib 5 waktu adalah wajib hukumnya bagi setiap umat islam , kecuali untuk orang -orang tertentu, seperti wantia yang sedang berhalangan dan lain2, sesuai ketentuan dan sara. Shalat dalam islam merupakan rukun islam yang kedua setelah syahadat. Dimana shalat di ibaratkan sebagai tiang agama, berarti menandakan bahwa shalat sangatlah penting dan utama dalam islam. Untuk itu Shalat harus sejak dini diajarkan dan di praktekan ke anak - anak, karena jika sudah dibiasakan shalat sejak masih kecil maka ia akan membawa kebiasaan itu hingga ia dewasa nanti. Berikut adalah tata cara shalat wajib 5 waktu :


Cara Mengerjakan / Mendirikan Sholat 

1. Pertama kali, berdirilah dengan posisi tegak sambil mengadap Kiblat. Berniatlah untuk melaksanakan shalat , sesuai dengan shalat yang akan anda kerjakan (shalat Zhuhur, Ashar, Maghrib, Isya` atau Shubuh).


Kemudian Bacalah takbiratul ihram (Allahu Akbar) dan bersamaan dengan itu angkatlah kedua tangan Anda seperti hendak memegang telinga.

Membaca Doa Iftitah (rakaat pertama)
Allahu Akbaru kabira walhamdu lillahi kathira wasubhanallahhi bukratau waasila. Wajjahtu wajhia lillazi fataras sama wati wal ardha hanifam muslimaw wama ana minal musyrikin. Inna solati wanusuki wamahyaya wammamati lillahi rabbil'alamin. La syarikalahu wabiza lika umirtu wa ana minal muslimin.

Kemudian Bacalah surah Al-Fatihah sebagai berikut:
( Bismillahirrohmanirrohim ◎ Alhamdulillahi robbil 'Alamin ◎ Arrohmanirrohim ◎ Maliki yaumiddin ◎ Iyyaka na'budu wa iyyaka nasta'in ◎ Ihdinash shirothol mustaqim ◎ Shirothol ladzina an'amta 'alaihim ghoiril maghdhubi 'alaihim waladh dhollin ◎)

Kemudian bacalah satu surah sempurna dari sarah-surah Al Quran. Seperti Al- Ikhlas
(Qul huwallohu ahad ◎ Allohush shamad ◎ Lam yalid wa lam yulad ◎ Wa lam yakul lahu kufuwan ahad ◎)


2. Setelah selesai  membaca surat, kedua tangan diangkat sambil membaca  -Allahuu Akbar- lalu ruku'lah (punggung dan dan kepala sama rata) dan baca:
(Subha robbiyal 'azhimi wa bihamdih) 3x.


3. Kemudian bangunlah dari ruku' dengan mengangkat kedua tangan setinggi telinga sambil membaca:
(Sami'allohu liman hamidah)

Dan dilanjutkan membaca
"rabbanaa lakal hamd milas samawati wamilal ardli wamil-a ma syi-ta min syai'in ba'du"


4. Setelah itu, sujudlah (sambil membaca -Allahuu Akbar-)  dan membaca:
(Subhana rabbiyal a'la wa bihamdih)3x


5.Kemudian duduklah di antara dua sujud seraya membaca (-Allahuu Akbar- ) di lanjutkan membaca :
" Rabbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'afinii wa'fu 'annii "


6. Kemudian sujudlah untuk kedua kalinya seraya membaca (-Allahuu Akbar- ) dan membaca bacaan sujud
(Subhana rabbiyal a'la wa bihamdih)3x


7. Duduklah sejenak setelah bangun dari sujud dan terus berdiri untuk melanjutkan rakaat berikutnya. Dalam posisi berdiri ini yang dinamakan raka'at selanjutnya, bacalah surah Al-Fatihah dan satu surah dari surah-surah Al-Quran. Selanjutnya sama dengan yang di atas. Setelah sujud kedua pada rakaat kedua maka duduk tahiyat awal.


8. Duduk Tahiyat Awal
Pada duduk tahiyat awal ini (rakaat kedua) kaki kiri tidak dimasukan kebawah kaki kanan seperti wanita duduk emok dinamakan duduk tawaruk sambil dibaca; 
(At tahiyyatul mubarokatus solawatut toyyibatu lilah ◎ As salamu 'alaika ayyuhannabiyyu warohmatullohi wabarokatuh ◎ As salamu 'alaina wa'ala 'ibadillahis solihin ◎ 
Kemudian lanjutkan sambil mengangkat jari telunjuk, Asy-hadu an la ilaha illalloh ◎ Wa asyhadu anna Muhammadan rasululloh ◎ 
telunjuk diangkat terus hingga akhir tahiyat, Allohumma shalli 'ala sayyidina Muhammadin wa'ala ali sayyidina Muhammad ◎).


9. Duduk tahiyat akhir
Duduk pada tahiyat akhir ini (rakaat terakhir) sama pada tahiyat awal akan tetapi kaki kiri dimasukan kebawah kaki kanan, pinggul sebelah kiri duduk diatas sajadah, tempat shalat dan sedangkan jari telunjuk diisyaratkan, diangkat sedikit sambil mengucap Asy hadu an la ilaha illalloh ◎ dan terdapat tambahan shalawat nabi Muhammad, sebagai berikut :

"allaahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad wa 'alaa aali sayyidina Muhammad kamaa shallaita 'alaa sayyidina Ibrohim wa 'ala aali sayyidina Ibrahiim, wabaarik 'alaa sayyidina Muhammad wa 'alaa aali sayyidina Muhammad kamaa barakta 'alaa sayyidina Ibrohim wa 'alaa aali sayyidina Ibrahiim, fil 'alamina innaka hamiidum majiid."


10. Di lanjutkan berdo'a berlindung dari empat (4) hal. 
Hal ini dilakukan pada duduk taahiyat akhir saja.
"Allaahumma innii a'uudzubika min 'adzaabi  qabri wamin 'adzabin nar, wa min fitnatil mahyaa wal mamaat wa min fitnatil masiihid dajjaal. Ya Muqollibal qulub tsabbit qolbi 'alaa diinik wa 'alaa thoo'atik, subhanaka inni kuntu miinaz dzoolimin."


11. Mengucap salam
Sewaktu mengucap salam tubuh tetap dalam keadaan duduk tahiyat akhir lalu memalingkan muka ke kanan dan kiri sambil mengucap.
"As Salamu'alaikum Wa Rahmatullahi Wa Barakatuh---kekanan. As Salamu'alaikum Wa Rahmatullahi Wa Barakatuh----kekiri."



Setela shalat hendaknya baca zikir Setelah Sholat 

ASTAGHFIRULLAH tiga kali, kemudian dilanjutkan dengan: 
Astagfirullohal 'azim lii waliwaalidayya warhamhumaa kamaa robbayaani shoghiro, walijamii'il muslimiina walmuslimaat wal mu-miniina walmu-minaat al ahyaa-i minhum wal-amwaat.
Laa-ilaha illalloh wahdahu laa syariikalah, lahul mulku walahul hamdu yuhyii wayumiit wahuwa 'ala kulli syai-in qodiir 3x, /7x.
Allohumma ajirnaa minannaar 7x
Allahumma Antas salaam wa minkas salaam wa-ilaika ya'uudus salam, fahayyinaa Robbanaa bis salaam, tabaarakta Robbanaa yaa dzal jalaali wal ikraam.
Sami'na wa-atho'na ghufronaka Robbanaa wa-ilaikal mashiir.

bila ada waktu;
Subhanalloh 33x
Alhamdulillah 33x
Allohu akbar 33x
Subhanalloh walhamdu lillah walaa ilaaha illallohu wallohu akbar, wala haula walaa quwwata illa billahil 'aliyyil 'adzim. 1x. jumlah seratus.

Demikian semoga manfaat.

Artikel Terkait:

1 Blogger
Tweets
Facebook

1 komentar: