Semangat Dan Obsesi

Manusia berbeda tingkat, martabat dan derajatnya dalam semangat dan obsesi serta tujuan hidup. Masing-masing dari semuanya itu diketahui dari keberadaannya pada salah satu dari kelompok yang empat:

Kelompok pertama, orang yang memiliki keinginan yang luhur dan cita-cita yang tinggi, akan tetapi tidak mempunyai semangat untuk mencapai tujuan, dan karenanya dia tidak melakukan apa-apa. Orang-orang seperti ini adalah mereka yang merasa aman, merasa tenang diri namun sesungguhnya dia tertipu.

Kelompok kedua, orang yang mempunyai target dan keinginan yang rendah. Akan tetapi dia mempunyai semangat untuk mencapai target dan keinginan yang rendah tersebut. Mereka adalah orang-orang yang menyia-nyiakan diri untuk urusan sepele dan tidak memiliki nilai tinggi, dan tidak ada kebaikan untuk orang lain dari dirinya, pun tiada guna untuk di manfaatkan orang lain dari dia yang seperti ini.

Kelompok ketiga, Orang yang memiliki tujuan dan keinginan yang rendah juga, namun tiada kata semangat untuk mencapai tujuan dan keinginannya. Kelompok seperti ini hidup dan matinya sama aja. Tiada orang yang peduli padanya, tiada yang mencari bila dia tiada, tidak ada yang menanyakan bila dia tak hadir.

Kelompok yang keempat, orang yang memiliki keinginan dan tujuan tinggi, lalu ia bersemangat mencapai tujuannya. Seperti orang-orang yang bisa melakukan perubahan dan mengendalikan kehidapan juga ada sumbangsihnya pada yang lain yang bisa dimanfaatkan. Kelompok inilah yang dipuji oleh Allah SWT. dalam Al Qur'anul Karim dalam ayatnya yang berarti;

" Tidaklah sama orang-orang mukminin yang duduk dan tidak menanggung risiko bahaya apapun, dengan orang-orang yang berjihad di jalan Allah beserta harta dan diri mereka. Allah mengutamakan kedudukan orang-orang berjihad atas harta dan jiwa mereka ketimbang orang yang duduk (berpangku tangan, tidak melakukan apa-apa), dan setiap mereka dijanjikan kebaikan oleh Allah (yaitu surga na'im)" (Q.S An nisa ; 95).

Semoga Allah SWT. menjadikan kita semuanya sebagai orang-orang yang berada di barisan terdepan yang mempunyai himmah al'aliyah, himmatun 'aliyah, cita-cita yang tinggi dan bersemangat untuk memperolehnya

Amin ya rabbal alamin.

Artikel Terkait: